XPOSNews, SUBANG – Personil unit lantas Polsek Pamanukan terjun langsung ke jalan untuk memberikan himbauan dan sosialisasi pencegahan angka pelanggaran lalu lintas dengan membagi brosur Operasi Zebra Lodaya 2023 kepada pengendara lalu lintas di kawasan Pamanukan. Selasa (5/09/2023) pagi.
Panit Lantas Polsek Pamanukan Ipda Wawan Caswan mengatakan, Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menggugah kesadaran pengguna jalan raya agar selalu tertib dalam berkendara, sesuai dengan slogan Operasi Zebra Lodaya tahun ini adalah Kamseltibcarlantas menuju Pemilu 2024.
“Dalam Operasi Zebra Lodaya 2023 kali ini, tindakan preemtif dan preventif dilaksanakan dalam bentuk imbauan dengan membagikan stiker, brosur, leaflet dan pemasangan spanduk di beberapa titik yang tersebar di lokasi strategis untuk dibaca cepat oleh pengguna jalan,” kata Wawan Caswan.
Dikatakan Wawan, dalam pelaksanaannya, bahwa operasi Zebra Lodaya ini, para personel harus dapat deteksi dini terhadap dinamika dan fenomena yang berkembang di masyarakat sehingga dapat melakukan langkah pencegahan secara prediktif demi menekan dan mengurangi angka kecelakaan lalulintas diwilayah hukum Polsek Pamanukan
“Faktor utamanya kecelakaan lalulintas sering terjadi di wilayah Pamanukan khususnya Jalur Pantura akibat kurang disiplinnya pengendara dan terlena oleh jalur jalan yang mulus saat ini,”katanya
“Operasi Zebra Lodaya ini di gelar, untuk menekan angka lalulintas, juga upaya lainnya dengan melengkapi saran dan prasarana lalulintas, seperti rambu-rambu, marka jalan, termasuk PJU dan juga CCTV, yang tentunya harus berkoordinasi dengan pihak Dinas Perhubungan, yang dilanjutkan ke Kemenhub,” imbuhnya
Wawan menjelaskan, Operasi Zebra Lodaya 2023, akan berlangsung selama 14 hari, sejak 4 sampai dengan 17 September 2023, di wilayah hukum Polres Subang, bertujuan menurunnya jumlah pelanggaran, angka kecelakaan lalulintas, serta meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalulintas.
“Tujuan digelarnya operasi zebra lodaya 2023 ini, untuk menurunkan jumlah pelanggaran, menurunkan angka kecelakaan, dan meningkatkan kesadaran serta kepatuhan masyarakat dalam berlalulintas, sehingga terciptanya Kamseltibcarlantas di wilayah hukum Polres Subang khususnya,” ungkapnya
Sementara itu, untuk sasaran Operasi Zebra Lodaya 2023, ada 7 prioritas pelanggaran yaitu, masyarakat yang tidak menggunakan helm berstandar SNI, berbonceng tiga, melawan arus, tidak menggunakan setbell, menggunakan handphone saat berkendaraan, kemudian, melebihi batas kecepatan, serta pengemudi dibawah pengaruh miras.
“Ada 7 prioritas sasaran dalam operasi zebra lodaya 2023 ini, yang akan kita tidak dengan ETLE,” terangnya.
Wawan juga menghimbau, kepada seluruh masyarakat Kabupaten Subang, bagi yang hendak keluar rumah dengan menggunakan kendaraan, untuk mempersiapkan semua surat-surat dan kelengkapan kendaraan, perhatikan rambu-rambu, dan batas kecepatan kendaraan, serta santun di jalan.
“Untuk penindakan selama operasi zebra lodaya berlangsung, kita terapkan tindakan dengan menggunakan ETLE maupun tilang manual,” pungkasnya(Ahya Nurdin)
