Jelang Pendaftaran Cakada Subang, Dukungan Duet Ruhimat-Niko Makin Menggelora
XPOSNEWS SUBANG – Dua pekan jelang pendaftaran Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 27 Nopember 2024 mendatang, sejumlah elit politik di Subang mulai muncul dihadapan publik.
Seperti halnya Ruhimat mantan Bupati Subang periode 2018-2023 tersebut mulai tampil bersama di hadapan Publik bersama tokoh politik muda asal Pantura Subang yakni Niko Rinaldo.
Niko Rinaldo merupakan mantan politikus muda PDIP Subang dengan jabatan terakhir sebagai Sekretaris DPC PDIP Subang. Namun Niko sebulan lalu memilih mundur dari PDIP demi mengikuti langkah politik Jokowi dan Maruarar Sirait untuk mendukung kepemimpinan Prabowo-Gibran dan juga mendukung Ruhimat untuk kembali maju di Pilkada 2024
Setelah mundur dari PDIP, Niko kian santer didukung warga untuk mendampingi Ruhimat di Pilkada Subang 2024.
Bahkan Mantan Bupati Subang Imas Aryumningsih juga terang-terangan mendukung Ruhimat-Niko untuk maju di Pilkada Subang 2024 mendatang.
Disela-sela menghadiri Kirab Indonesia Maju, Mantan Bupati Subang, Imas Aryumningsih mengatakan, dirinya mendukung Ruhimat untuk maju di periode kedua dengan berpasangan bersama Kang Niko Rinaldo
“Saya mendukung Kang Ruhimat satu periode lagi untuk menyelesaikan program program yang belum terselesaikan,” kata Imas.
“Dan saya mengajak masyarakat Subang untuk memilih Kang Jimat dengan Kang Niko di Pilkada mendatang. Tentunya saya akan mendukung penuh kedua sosok ini untuk membangun Subang tambah sejahtera, dan maju,” imbuhnya
Dalam Survei SMRC pada Juni lalu, nama Ruhimat di atas 16 persen. Dia juga menjadi sosok menjadi paling atas berdasarkan hasil survei. Melewati Elita Budiarti, Narca Sukanda, Asep Rohman Dimyati, ataupun Aceng Kudus.
Sehingga tak ayal banyak elit politik yang ingin dipinang oleh Ruhimat di Pilkada 2024 mendatang.
Sementara itu Ruhimat mengucapkan terima kasih atas dukungan Ibu Imas Aryumningsih terhadap dirinya.
“Alhamdulillah, dapat dukungan penuh dari Bu Imas, selain itu rekomendasi dukungan dari Demokrat dan PAN sudah turun untuk mengusung saya di Pilkada 27 Nopember mendatang, dan Insyaallah sebentar lagi dari Gerindra juga akan turun,” katanya
“Saya siap berpasangan dengan siapapun termasuk Kang Niko Rinaldo, dan saya senang banget jika bisa berpasangan dengan beliau,” tandasnya.
Namun, dirinya tidak bisa menentukan sendiri untuk posisi wakilnya di Pilkada Subang 2024.
“Biar elit politik daerah maupun pusat yang akan menentukan siapa wakil saya di Pilkada, mudah-mudahan bisa sama Kang Niko berpasangannya,” ungkapnya
Ruhimat juga mengakui sosok Niko Rinaldo yang luar biasa sebagai politikus muda punya basis massa dan pengikut yang luar biasa.
“Kang Niko ini bagi saya sebagai politikus muda yang sukses, banyak massanya khususnya kaum milenial dan Gen Z hal tersebut terbukti saat Pileg 2024 dia mampu meraup 39.398 suara, walaupun gagal duduk di DPRD Jabar karena diduga dicurangi,” katanya
“Mohon doanya saja semoga saya dan Kang Niko bisa berpasangan, kalaupun tidak kita bisa sama-sama membangun Subang untuk lebih baik dan maju kedepan,” imbuhnya
Senada juga disampaikan oleh Niko Rinaldo, yang mengaku sudah banyak dukungan untuk dirinya mendampingi Ruhimat di Pilkada 2024 pada 27 Nopember 2024 mendatang.
“Terima kasih atas dukungannya, saya siap mendampingi dan mendukung Pak Haji Ruhimat, jika didukung oleh pimpinan parpol di Subang maupun pusat,” katanya
Mohon doanya siapapun yang mendampingi pak haji Ruhimat di Pilkada Subang 27 Nopember mendatang tentunya akan kita dukung penuh.
“Saya siap dukung penuh Pak Ruhimat untuk melanjutkan kepemimpinan periode keduanya sebagai Bupati Subang, karena beliau telah terbukti orang bersih dari KKN dan mampu meningkatkan pembangunan di Subang,” ucapnya
Niko juga mengaku dukungan untuk Pak Ruhimat terus berdatangan dari berbagai elemen masyarakat yang menginginkan Pak Ruhimat kembali melanjutkan periode keduanya memimpin Subang.
“Pagi ini 10 ribu warga hadir di terminal dukung Pak Ruhimat, ditambah lagi ada Ansor, sejumlah ormas, berbagai elemen masyarakat Pantura juga hadir mendukung Pak Ruhimat,” ujarnya(Ahya Nurdin)