Dinkes Subang Beli 4 Ambulans Baru dari Alokasi DBHCT 2024, Senilai Hampir Rp.1.4 Miliar untuk 4 Puskesmas
XPOSNEWS, SUBANG – Guna meningkatkan layanan sekaligus kualitas di bidang kesehatan, Dana Bagi Hasil Cukai dan Tembakau (DBHCT) kembali digelontorkan untuk pengadaan 4 ambulans di Dinas Kesehatan Kabupaten Subang.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, dr. Maxi menyampaikan pada tahun 2024 ini DBHCT Dinkes Subang dialokasikan untuk penyediaan empat Ambulans senilai Rp 1.396.000.000.
” Empat unit ambulans yang dibeli lewat DBHCT 2024, masing-masing seharga Rp. 349 juta perunit,” ujar Kadinkes Subang, dr.Maxi saat menyerahkan ambulans di Gedung Farmasi, Selasa(24/12/2024).
Dikatakan Kadinkes Subang, pembelian empat ambulans yang menggunakan anggaran DBHCT Dinkes Subang tahun 2024 sudah dikonsultasikan terlebih dahulu kepada aparat penegak hukum (APH).
“Pembelian ambulans ini prosedurnya sudah transparan, konsultasi dan pendampingan dengan APH, sehingga diharapkan tidak ada masalah di kemudian hari,” ucapnya.
Lanjut Maxi, ke 4 ambulans tersebut nantinya akan diperuntukan bagi Puskesmas yang baru memiliki 1 Ambulans.
“Ke 4 Ambulans tersebut kita disalurkan untuk Puskesmas Cibogo, Jatireja Compreng, Ciasem dan Legonkulon untuk mendukung pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” katanya.
Dikatakan Maxi, Penambahan armada tersebut merupakan langkah pemenuhan sarana dan prasarana sebagai peningkatan mutu layanan rujukan di puskesmas.
“Idealnya satu puskesmas memiliki dua ambulans. Yaitu digunakan untuk puskesmas keliling dan rujukan. Dan kami melihat di 4 puskesmas tersebut memiliki ambulans dengan kondisi kurang layak atau rusak,” katanya.
Pihaknya berharap, dana cukai itu mampu menunjang pencegahan dan penanganan masalah kesehatan. Sehingga tak ada warga sakit tapi fasilitas kesehatan kurang memadai dan stok obat kosong.
“Dengan terlayani pasien yang sakit dengan baik, maka akan mampu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,” ucapnya.
Penyerahan empat ambulans dilaksanakan Kepala Dinkes (Kadinkes) Kabupaten Subang dr Maxi, S.H, M.HKes yang dihadiri kepala puskesmas penerima ambulans serta jajaran Dinkes Subang dan UPTD Farmasi Subang.(AHYA NURDIN)